Monday, January 1, 2007

Buat Para Calon Orang Tua

Taelaaa..lagaknya saya ngasi judul begitu rupa, padahal nggak ada hubungannya ma persiapan pra nikah atau nasihat cara membesarkan anak, sih, saya aja belom nikah ;p

Cuma sedikit tips kalo kelak kalian punya anak usia SD, jangan pernah bilang bahwa subyek adalah nama orang!

It's a big NO NO!

Jadi begini ceritanya, pada suatu hari yang menyenangkan, saya menjelaskan tentang SPO (masih inget duong, Subyek-Predikat-Obyek?) ke siswa kelas VII-2.

"Apa yang dimaksud dengan subyek, anak-anak?"

"Nama orang, Buuuuuu..!"

Oke, fatal.

"Hmm..jadi dalam kalimat ini," saya tulis di whiteboard, "'Febri menemui Fera di taman sekolah', yang mana subyeknya?"

"Febriiii.." (nada yakin), "Eh, Fera.." (mulai ragu), "Eh, nggak tau, deh, Bu.." (nada putus asa).

"Nah, dalam kalimat ini," saya tulis di bawah kalimat pertama, "'Kucing mencuri ikan', yang mana subyeknya?"

"Nggak adaaaaaaaaaa..!!!"

Tu, kan, fatal?

Ya udah, jadi saya bilang bahwa subyek adalah seseorang atau sesuatu yang melakukan sebuah tindakan. Kita bisa tau yang mana subyek dengan mengajukan pertanyaan, "Siapa/ apa yang melakukan sesuatu?"

Tapi saya bisa maklum sih, saya aja baru tau tentang SPO pas kuliah tingkat dua, hehe..

Jadi, tolong diluruskan yah, subyek bukanlah melulu nama orang.

Gimana sih guru-guru SD ni, menggampangkan sekali. Kan kesian murid-murid kalo nasibnya nggak sebaik saya yang akhirnya bisa membedakan antara subyek, obyek, dan pelengkap.. ;p


3 comments:

adu catumorli said...

been there.. pernah mjd murid yg slh maksudnya :)) baru smu tuh gurunya ngajarin bener.. Ga heran bahasa adu jelek mulu..

Anonymous said...

Entah kenapa guru BI gw gak ada yang bener...paling guru SMU, itu pun yang kelas 2. Trus baru "nangkep" maksudnya waktu diajari Ka Rudi (guru BTA) yang juga anak Sastra Indonesia. Terima kasih Ka Rudi...Aku sudah pandai berbahasa Indonesia. :)

della said...

Wah, jadi kalian pada lebih dulu tau tentang SPO daripada gw ya? hihihi..
Btw, pa kabarnya tu Kak Rudi ya Jun?
Gw sih dulu bahasa Indo pas BTA diajarin ma Sudin n Iksan, terakhir baru sama Kak Nunik yang cantik luar biasa..
pa kabarnya ya orang-orang itu..